Prabowo Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja
Prabowo Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja
GlobalNews – Presiden RI Prabowo Subianto tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, terhadap pukul 05.30 WIB, Minggu 24 November 2024, sesudah menyelesaikan lawatan ke enam negara. Itulah top 3 news hari ini.
Kedatangan Prabowo disambut oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dengan sejumlah pejabat tinggi, termasuk Menko Polkam Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Kepala BIN Herindra, Panglima TNI Agus Subianto, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Gibran dan jajaran pejabat lainnya udah lebih pernah menanti di segi karpet merah untuk menyongsong kedatangan Presiden Prabowo. Prabowo yang tiba mengenakan sesudah jas berwarna biru donker dan berpeci hitam itu langsung menyalami mereka yang menyambutnya dengan sapaan hormat dan hangat.
Sementara itu, Polda Sumatera Barat (Polda Sumbar) tetap mengusut persoalan polisi tembak polisi yang berlangsung di Polres Solok Selatan. Hal itu diungkap oleh Direktur Reskrimum Polda Sumbar Kombes Andry Kurniawan.
Adapun menurut Andry, motif dari peristiwa polisi tembak polisi itu lantaran Kabag Ops AKP Dadang Iskandar tidak bahagia rekannya ditangkap tentang persoalan dugaan tambang pasir dan batu (sirtu) ilegal.
Andry mengatakan, penyidik tetap mendalami tentang peran Kabag Ops AKP Dadang Iskandar di persoalan dugaan tambang sirtu ilegal tersebut. Termasuk siapa pemilik dari proyek galian mineral itu di persoalan polisi tembak polisi.
Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah tentang Mantan Ketua KPK Firli Bahuri dijadwalkan akan meniti kontrol tambahan di Bareskrim Polri terhadap Kamis 28 November 2024, tentang persoalan dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak, belum menambahkan detail perihal langkah yang akan diambil penyidik terkecuali Firli ulang tidak memenuhi panggilan kedua.
Namun, Ade Safri menegaskan bahwa tersedia konsekuensi hukum yang wajib dihadapi oleh seorang tersangka misalnya mangkir dari panggilan kedua.
1. Prabowo Tiba di Tanah Air Usai Kunjungan Kerja ke Enam Negara
Presiden RI Prabowo Subianto tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, terhadap pukul 05.30 WIB, Minggu 24 November 2024, sesudah menyelesaikan lawatan ke enam negara.
Kedatangan Prabowo disambut oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dengan sejumlah pejabat tinggi, termasuk Menko Polkam Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Kepala BIN Herindra, Panglima TNI Agus Subianto, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Gibran dan jajaran pejabat lainnya udah lebih pernah menanti di segi karpet merah untuk menyongsong kedatangan Presiden Prabowo.
“Selamat datang kembali, Pak,” ujar Gibran dikutip dari info tertulis, Minggu 24 November 2024.
2. Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar: AKP Dadang Iskandar Tak Senang Rekannya Ditangkap
Polda Sumatera Barat (Polda Sumbar) tetap mengusut persoalan polisi tembak polisi yang berlangsung di Polres Solok Selatan. Adapun motif dari peristiwa itu lantaran Kabag Ops AKP Dadang Iskandar tidak bahagia rekannya ditangkap tentang persoalan dugaan tambang pasir dan batu (sirtu) ilegal.
“Motif yang terkait melaksanakan adalah rasa tidak senang, di mana rekanan pelaku ini dilaksanakan penegakan hukum oleh korban di Polres Solok Selatan, agar yang terkait coba berharap tolong,” ujar Direktur Reskrimum Polda Sumbar Kombes Andry Kurniawan, Minggu 24 November 2024.
“Kemudian tidak tersedia respons, setelah itu yang terkait melaksanakan penembakan. Jadi saat info dari tersangka kami dapatkan. Tentu kami penyidik akan mendalami,” sambungnya.
Menurut Andry, penyidik tetap mendalami tentang peran Kabag Ops AKP Dadang Iskandar di persoalan dugaan tambang sirtu ilegal tersebut. Termasuk siapa pemilik dari proyek galian mineral itu di persoalan polisi tembak polisi.
3. Polisi Buka Peluang Jemput Paksa Firli Bahuri Jika Mangkir Pemeriksaan Pekan Depan
Mantan Ketua KPK Firli Bahuri dijadwalkan akan meniti kontrol tambahan di Bareskrim Polri terhadap Kamis, 28 November 2024, tentang persoalan dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak, belum menambahkan detail perihal langkah yang akan diambil penyidik terkecuali Firli ulang tidak memenuhi panggilan kedua.
Namun, ia menegaskan bahwa tersedia konsekuensi hukum yang wajib dihadapi oleh seorang tersangka misalnya mangkir dari panggilan kedua.
“Nanti akan kami update apakah akan dihadirkan dengan paksa atau penyidik akan melaksanakan usaha paksa cocok hukum acara yang udah diatur didalam KUHAP,” kata dia didalam keterangannya, Minggu 24 November 2024.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menambahkan, penyidik udah menjadwalkan kontrol tambahan terhadap Firli Bahuri. Adapun, tersangka diminta hadir di Gedung Bareskrim Polri terhadap 28 November 2024.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.
Leave a Comment