Api Diduga Berasal dari Dapur dan Tak Ada Korban Jiwa

GlobalNews – Museum Satriamandala yang berada di Jakarta Selatan (Jaksel) mengalami insiden kebakaran terhadap Minggu 19 Januari 2025. Asal api kebakaran dianggap berasal dari dapur.

Hal itu diungkap oleh Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan (Gulkarmat Jaksel) Syamsul Huda. Dia mengatakan, penyebab kebakaran masih di dalam step penyelidikan. Namun, sumber api dianggap berasal dari dapur.

“Sementara Informasi dari TKP, informasi pas dari dapur. Belum di ketahui penyebabnya,” ujar Syamsul di dalam keterangan tertulis, Minggu 19 Januari 2025.

Insiden kebakaran dilaporkan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, terhadap pukul 10.58 WIB.

“Objek terbakar Museum Satriamandala,” papar Syamsul.

Kemudian, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Satriadi Gunawan menambahkan, perihal berawal pas seorang warga lihat kepulan asap dari gorong-gorong basement.

Satriadi mengatakan, perihal ini dicermati oleh warga selanjutnya terhadap pukul 10.28 WIB. Saat dicek, rupanya ditemukan terdapatnya api dari area dapur.

“Ketika melaksanakan kontrol ditemukan sumber api di area dapur koperasi,” ujar dia di dalam keterangan tertulis, Minggu 19 Desember 2025.

Atas temuan itu, warga selanjutnya menghubungi petugas suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) setempat. Sebanyak 11 unit mobil dan 32 personel dikerahkan.

1. Sebanyak 14 Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan

Kebakaran berjalan di Museum Satriamandala, Jakarta Selatan terhadap Minggu 19 Januari 2025. Petugas pun dikerahkan.

Kebakaran dilaporkan ke Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan terhadap pukul 10:58 WIB. Adapun yang terbakar adalah Museum Satriamandala di Jalan Gatot Subroto Nomor 14, RT.6/RW.1, Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jaksel.

“Objek terbakar Museum Satriamandala,” ujar Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Syamsul Huda di dalam keteranganya, Minggu 19 Januari 2025.

Syamsul mengatakan, sebanyak 14 unit mobil dikerahkan untuk padamkan titik api. Saat ini, sedang di dalam proses pendinginan.

“Situasi sedang pendinginan,” tandas Syamsul.

2. Kebakaran Sumber Api Diduga dari Dapur

Museum Satriamandala yang berada di Jakarta Selatan, dilaporkan terbakar terhadap Minggu 19 Januari 2025. Asal-muasal api dianggap berasal dari dapur.

Hal itu diungkap Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan (Gulkarmat Jaksel) Syamsul Huda. Dia mengatakan, penyebab kebakaran masih di dalam step penyelidikan. Namun, sumber api dianggap berasal dari dapur.

“Sementara Informasi dari TKP, informasi pas dari dapur. Belum di ketahui penyebabnya,” kata dia di dalam keterangan tertulis, Minggu 19 Januari 2025.

Insiden kebakaran dilaporkan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, terhadap pukul 10.58 WIB.

“Objek terbakar Museum Satriamandala,” ujar dia.

Terkait perihal ini, 11 unit mobil dan 32 personel dikerahkan. Syamsul mengatakan, operasi pemadaman diawali terhadap pukul 11.00 WIB, hingga kini masih di dalam proses pendinginan.

“Situasi pendinginan,” tandas Syamsul Huda.

3. Kronologi Kebakaran

Kebakaran melanda Museum Satriamandala Jakarta Selatan, terhadap Minggu 19 Januari 2025.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Satriadi Gunawan menerangkan, perihal berawal pas seorang warga lihat kepulan asap dari gorong-gorong basement.

Satriadi mengatakan, perihal ini dicermati oleh warga selanjutnya terhadap pukul 10.28 WIB. Saat dicek, rupanya ditemukan terdapatnya api dari area dapur.

“Ketika melaksanakan kontrol ditemukan sumber api di area dapur koperasi,” ujar dia di dalam keterangan tertulis, Minggu 19 Januari 2025.

Atas temuan itu, warga selanjutnya menghubungi petugas suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) setempat. Sebanyak 11 unit mobil dan 32 personel dikerahkan.

Satriadi mengatakan, operasi pemadaman diawali terhadap pukul 11.00 WIB. Situasi pas ini sudah kondusif

“Pemadaman selesai pukul 12.25 WIB,” ujar dia.

Satriadi memastikan, tidak ada korban jiwa maupun luka di dalam insiden tersebut. Diduga, api berasal dari konsleting terhadap area dapur.

“Korban nihil. Dugaan pas arus pendek dari mesin air/pemanas kopi di area dapur,” tandas dia.