Kehidupan Jakarta Sudah Mulai Normal

GlobalNews – Gubernur Jakarta Pramono Anung memantau keadaan banjir via udara. Pagi ini, Pramono didampingi Polair menumpangi helikopter dan memandang keadaan banjir di sekitaran lokasi Jakarta.

“Yang pertama, aku ingin mengucapkan menerima kasih lebih-lebih dahulu ke Polair yang memfasilitasi untuk memandang secara segera banjir yang berlangsung baik di Jakarta maupun di Bekasi. Tadi kami tidak hanya di Jakarta, kami terhitung ke Bekasi, ke Babelan dan sebagainya-sebagainya,” kata Pramono di Jakarta usai mendarat, Kamis (6/5/2025).

Dari hasil pemantauannya, Pramono mencatat selagi ini permukaan air Manggarai sekarang udah turun menjadi 600 cm atau beratatus siaga 4. Artinya, tinggi muka air di Jakarta udah surut dari dua hari sebelummya yang meraih 850 cm.

“Alhamdulilla tempo hari yang sempat 850 sekarang udah 600,” ucap Pramono.

Pramono terhitung melihat, pantauan hawa melukiskan kehidupan Jakarta yang udah jadi normal kembali. Menurut dia, tindakan selagi ini yang bakal dilaksanakan adalah normalisasi sungai Ciliwung yang tersedia melintasi sejumlah kawasan pemukiman yakni Pangadegan, Cawang dan Bidara Cina.

“Kita segera tindak lanjuti dan selesaikan, lebih-lebih untuk normalisasi sungai Ciliwung yang tersedia di Pangadegan, Cawang dan Bidara Cina. Karena itulah yang kemudian tempo hari menambahkan dampak banjir yang luar biasa disaat di atas intensitas atau pun curah hujannya tinggi dan itu bakal kami tangani,” paham Pramono.

Pramono memastikan, dirinya udah berharap kepada Kepala Dinas Sumber Daya Air untuk segera menindak lanjuti bersama instansi dan kementerian terkait. Utamanya, untuk pembebasan lahan normalisasi sungai.

“Kalau memang perlu kami berkoordinasi bersama Kementerian ATR, BPN, kami segera bakal melakukannya,” Pramono menandasi.

BPBD: Hari Ini, Banjir Jakarta Sudah Surut di Semua Titik

Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Mohammad Yohan menyampaikan, banjir di Jakarta udah surut terhadap hari ini, Kamis (6/3). Hal itu dipastikan, dari laporan diterima Rabu malam (5/3) pukul 23.00 WIB yang mencatat udah tidak tersedia genangan di seluruh Jakarta.

“BPBD mencatat sampai Rabu (05/03) pukul 23:00 WIB, seluruh genangan di lokasi DKI Jakarta udah surut,” kata Yohan layaknya dikutip dari info tertulis, Kamis (6/3/2025).

Menurut Yohan, surutnya banjir ikut mendapat dukungan upaya kolaboratif yang dilaksanakan oleh seluruh instansi berkenaan layaknya BPBD, Dinas SDA, Dinas Gulkarmat, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP dan PPSU Kelurahan.

“Seluruh organisasi perangkat tempat udah mengerahkan personel berikut bersama peralatan pendukung layaknya pompa mobile di dalam menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi bersama baik,” tutur dia.

Tidak hanya itu, Yohan terhitung menyebut terdapatnya peran dari unsur masyarakat yang dilibatkan di dalam upaya ini layaknya pihak RT/RW, FKDM, dan tokoh masyarakat lainnya ikut membantu sistem surutnya banjir Jakarta di dalam selagi cepat.

Meski demikian, Yohan selamanya mengimbau kepada seluruh warga Jakarta untuk selamanya berhati-hati dan berhati-hati terhadap potensi genangan. Jika berlangsung keadaan darurat, jangan curiga untuk menghubungi nomer 112.

“Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomer telephone 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” dia menandasi.

Dilanda Banjir

Sebagai informasi, selama tiga hari terakhir Jakarta dilanda banjir. Bencana berikut diakibatkan hujan deras yang melanda lokasi Bogor terhadap Minggu (02/03) dan lokasi Jakarta terhadap Senin (04/03) menyebabkan naiknya air di Bendung Katulampa menjadi siaga 3 (Waspada) Pukul 19:30 WIB & siaga 2 (Siaga) Pukul 23:00 WIB.

Akibatnya, sejumlah pos pantau air terhitung mengalami kenaikan dan menyebabkan terjadinya lebih dari satu genangan di lokasi DKI Jakarta.