Menteri Kehutanan yang Main Domino Bareng Eks Tersangka
Menteri Kehutanan yang Main Domino Bareng Eks Tersangka

GlobalNews – Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni disorot usai foto dirinya sedang bermain domino berbarengan mantan tersangka persoalan pembalakan liar, Azis Wellang viral di fasilitas sosial. dalam foto itu, nampak ada juga Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding.
Raja Juli menyebutkan sebelum akan foto itu diambil dia bersua dengan Karding di posko Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS). Karding disaat ini merasa sekretaris jenderal KKSS.
Dia mengklaim sebatas berdiskusi bersama dengan Karding selama dua jam di lokasi itu. namun keduanya tidak membahas masalah pembalakan liar.
Setelah diskusi, Raja Juli mengaku diajak bermain domino bersama-sama Karding di area tamu yang udah ramai. Dia menyatakan tidak mengenal kedua orang di dalam foto yang beredar.
“Saya tidak kenal bersama dua pemain lainnya. Tidak datang termasuk pembicaraan soal kasus apa pun pada disaat itu,” kata Raja Juli, Minggu (7/9/2025).
Dia mengaku baru mengenali Azis Wellang setelah foto selanjutnya viral di fasilitas sosial.
“Setelah berita ini beredar, aku baru mengetahui bahwa tidak benar seorang yang ikut main selanjutnya adalah Azis Wellang yang diinformasikan sebagai pembalak liar,” jelasnya.
Profil Raja Juli Antoni
Raja Juli Antoni merasa menjabat sebagai Menteri Kehutanan sejak Oktober 2024 di dalam Kabinet Merah Putih di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Sebelum menjabat Menteri Kehutanan, Raja Juli merupakan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) sejak 2022.
Dia terhitung berstatus sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) antara tahun 2024.
Lahir di Pekanbaru antara 13 Juli 1977, Raja Juli menempuh pendidikan awal di Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut, Jawa Barat. Dia kemudian melanjutkan belajar sarjana di IAIN Syarif Hidayatullah (sekarang UIN Jakarta) dan lulus pada th. 2001 bersama dengan fokus antara ilmu Alquran dan Tafsir.
Setelah selesaikan gelar sarjana, Raja Juli memperoleh beasiswa Chevening Award dan melanjutkan belajar magister di The Department of Peace Studies, universitas Bradford, Inggris antara 2004.
Raja Juli kemudian mendapatkan gelar doktor berasal dari kampus Queensland, Australia, bersama dengan beasiswa Australian Development Scholarship (ADS) antara th. 2010.
Raja Juli aktif dalam dunia politik sejak muda. Dia dulu menjabat sebagai Ketua lazim PP Ikatan Pelajar Muhammadiyah periode 2000–2002.
Sebelum bergabung bersama dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli aktif sebagai politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sampai 2014. Di PSI, dia menjabat sebagai Sekretaris Jenderal dan jadi salah satu pendiri partai tersebut
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.
Leave a Comment