Panduan untuk Petugas Lapangan Atur Lalu Lintas
Panduan untuk Petugas Lapangan Atur Lalu Lintas
GlobalNews – PT Jasa Raharja dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia atau Korlantas Polri mengambil keputusan wejangan langkah bertindak bagi para petugas di lapangan untuk menyesuaikan lantas lintas selama musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Kami sudah berkoordinasi bersama dengan Korlantas Polri, pemerintah daerah, Dinas Pekerjaan Umum (PU), dan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk mengusahakan mengantisipasi arus lantas lintas dan keselamatan masyarakat,” ujar Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono di dalam keterangannya di Jakarta, dikutip berasal dari Antara, Kamis (12/12/2024).
Dia menyebut, wejangan pertama adalah jalankan rekayasa lantas lintas dan juga berkoordinasi bersama dengan kepolisian resor (Polres) paling dekat untuk pengalihan arus alternatif, jalankan gerakan pengaturan, dan juga sebabkan rambu wejangan arah portable agar masyarakat mengerti jalan alternatif yang bakal dilintasi.
“Kedua, jalankan koordinasi bersama dengan pemerintah tempat dan Dinas PU setempat untuk dikerjakan perbaikan jalan. Panduan sesudah itu adalah menginfokan kepada masyarakat lewat media, agar masyarakat dapat mengerti ruas mana saja yang dapat dilintasi,” papar Rivan.
Panduan terakhir, lanjut dia, yakni berkoordinasi bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Perhubungan (Dishub) berkenaan menambahkan fasilitas dan prasarana waktu berjalan banjir.
Rivan menyatakan, pihaknya dan Korlantas Polri juga sudah jalankan survei jalan sekaligus kontrol kesiapan pengamanan ke sejumlah lokasi di Pulau Jawa, terasa berasal dari jalan Pelabuhan Merak, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Bali.
Berikan Informasi pada Masyarakat
Selain itu, menurut Rivan, pihaknya juga sudah menginfokan kepada masyarakat lewat berbagai tempat berkenaan ruas jalan yang dapat dilalui, terlebih di lokasi terdampak banjir.
“Informasi yang mengerti benar-benar penting agar masyarakat dapat memiliki rencana perjalanan bersama dengan aman dan efisien,” ucap dia.
Rivan menuturkan bahwa berbagai usaha berikut dikerjakan untuk menghimpit angka kecelakaan pada musim liburan akhir tahun.
Menurut dia, pada periode Natal dan Tahun Baru 2023, yakni selama 22 Desember 2023-2 Januari 2024, tercatat penurunan keseluruhan santunan sebesar 20,57 persen dibandingkan periode sebelumnya.
Rivan mengatakan, penurunan berikut jadi indikator positif kesuksesan berbagai usaha preventif yang dilakukan.
“Kecepatan di dalam penanganan korban juga konsisten kita tingkatkan. Rata-rata waktu pencairan santunan meninggal dunia adalah 1 hari 6 jam, waktu penyelesaian berkas cuma membutuhkan waktu 10 menit 13 detik. Dengan pelayanan yang cepat, kita mengharapkan bakal menurunkan fatalitas korban kecelakaan,” tutup Rivan.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga pun menambahkan apresiasi pada kecepatan dan responsivitas Jasa Raharja di dalam menambahkan pelayanan kepada korban kecelakaan lantas lintas.
Ia mengimbau kepada masyarakat yang bakal jalankan perjalanan selama periode Natal dan Tahun Baru untuk tetap berhati-hati dan mematuhi ketentuan lantas lintas.
“Masyarakat kudu melindungi kondisi kendaraan, mematuhi rambu-rambu lantas lintas, dan hindari perjalanan yang benar-benar melelahkan,” mengerti Arya Sinulingga.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.
Leave a Comment